BERITA NITIZEN- Anggota MPR RI Erlinawati menggelar kegiatan Penyerapan Aspirasi Masyarakat di Kampus Universitas Panca Bhakti
bersama ratusan mahasiswa UPB yang tergabung dalam Himpunan Mahasiswa Islam, Mahasiswa UKM UPB, Himpunan Mahasiswa Ekonomi, dan Mahasiswa Fakultas Hukum, pontianak Kamis 24 April 2025.
Dalam sambutannya Anggota MPR RI Erlinawati menyampaikan pandangannya mengenai konsep dan arah pembangunan ekonomi kerakyatan yang ideal di Indonesia. Menurutnya, ekonomi kerakyatan bukan sekadar soal ekonomi rakyat kecil, tetapi merupakan sistem ekonomi yang harus adil, berkelanjutan, dan tetap efisien.
Erlinawati menjelaskan bahwa bentuk ideal dari ekonomi kerakyatan harus menempatkan rakyat sebagai pelaku utama ekonomi. “Rakyat tidak boleh hanya menjadi objek pembangunan. Mereka harus memiliki kontrol atas sumber daya lokal, dan keputusan ekonomi harus diambil secara demokratis dan partisipatif,” tegasnya.
Beberapa pilar penting dalam ekonomi kerakyatan versi ideal menurutnya mencakup dukungan penuh pada UMKM dan produksi lokal, distribusi kesejahteraan yang adil, koperasi sebagai tulang punggung ekonomi, serta kebijakan negara yang berpihak pada rakyat.
Erlinawati juga menyoroti sejumlah tantangan dalam implementasi ekonomi kerakyatan saat ini. Mulai dari akses modal yang terbatas, rendahnya kapasitas manajerial dan SDM, hingga ketergantungan pada bantuan pemerintah dan kurangnya daya saing di pasar global. “Kita harus realistis, saat ini sistem masih punya banyak pekerjaan rumah,” ujar Senator yang duduk di Komite III DPD RI
